Gubernur NTB Tekankan Pentingnya Data Berbasis untuk Kebijakan Pemerintah

GETNEWS – Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Dr. H. Lalu Muhamad Iqbal, menerima audiensi sekaligus silaturahmi dari Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) NTB, Dr. Wahyudin, beserta jajarannya di Kantor Gubernur NTB, Senin (14/1/2025). Audiensi ini membahas terkait persiapan Sensus Ekonomi 2026 dan laporan Survei Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang sudah berjalan di NTB.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur NTB menekankan pentingnya data berbasis untuk kebijakan pemerintah. “Kebijakan kita harus berbasis data, sehingga ke depannya pemerintah dapat melakukan evaluasi dan intervensi terhadap trend negatif agar bisa dilakukan koreksi untuk arah kebijakan yang lebih baik,” tegasnya.

Untuk itu, Gubernur NTB meminta kepada BPS agar data disajikan per bulan, tidak per triwulan seperti yang biasa dilakukan. Hal ini bertujuan untuk dapat melakukan monitoring trend resiko negatif dan mendapatkan informasi komponen apa yang membuat negatif.

Terkait Sensus Ekonomi 2026, Gubernur NTB juga meminta kepada seluruh pemerintah kabupaten/kota untuk mempersiapkan sebaik-baiknya dalam rangka menyambut sensus ekonomi 2026 mendatang.

Sementara itu, terkait Program Makan Bergizi Gratis (MBG), pemerintah akan terus melakukan monitoring terhadap sebaran Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang telah ada dan berjalan efektif di wilayah Provinsi NTB. Gubernur NTB juga menambahkan bahwa pemerintah daerah akan terus melakukan monitoring untuk mengantisipasi terjadinya inflasi akibat dari program MBG di NTB.