Walaupun Gagal Finish, Pj Bupati Lobar tetap Jagokan Marc Marquez

GETNEWS – Penjabat Bupati Lombok Barat H. Ilham, S.Pd, M.Pd ikut ramaikan Gelaran Pertamina Grand Prix Indonesia 2024 yang berlangsung pada minggu, 29 september 2024, di Pertamina Mandalika International Circuit, di kawasan The Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat

Pada gelaran Pertamina Grand Prix Indonesia tahun 2024 dimenangkan oleh pembalap asal Spanyol Jorge Martin, disusul oleh Pedro Acosta diurutan kedua, dan diurutan ketiga ada pemenang Grand Prix Indonesia tahun 2023 yaitu Francesco Bagnaia.

Ditemui di ruang Media Center Sirkuit Mandalika Pj Bupati Lombok Barat H. Ilham menjagokan Marc Marquez pada gelaran Grand Prix Indonesia tahun ini, meskipun sang pembalap asal Spanyol tersebut lagi – lagi tidak bisa sampai finish. ” Pada GP Indonesia ini saya menjagokan Marc Marquez walaupun tahun ini dia masih belum bisa menaklukkan sirkuit Mandalika”, ungkapnya.

Pertamina Grand Prix Indonesia 2024 hadirkan MotoGP Experience Gallery pertama di dunia dan menjadi daya tarik yang berbeda dari Grand Prix Indonesia di tahun – tahun sebelumnya.

Indonesia Grand Prix 2024 ditutup dengan penampilan Gigi Band, Ghea Youbi dan DJ Yasmin. Para artis dan Musisi ternama ini menambah kemeriahan acara tersebut.

Catat Sejarah, Indonesia Resmikan Gallery MotoGP Pertama Di Dunia

GETNEWS – Indonesia mencatat sejarah baru sebagai negara pertama di dunia yang menjadi rumah bagi Pertamina MotoGP Experience Gallery berlokasi di Pertamina Mandalika International Circuit, kawasan The Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB). Pertamina MotoGP Experience Gallery diresmikan oleh PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (ITDC) dan PT Pertamina (Persero) pada hari ini, Sabtu, (28/9) bertepatan dengan qualifying race Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024. Peresmian ini menandai pencapaian penting bagi Indonesia, sekaligus memperkuat posisi Pertamina Mandalika International Circuit sebagai destinasi balap internasional berkelas dunia.

Direktur Pemasaran dan Program dan Program Pariwisata InJourney, Maya Watono menyampaikan, “Peresmian Pertamina MotoGPTM Experience Gallery ini tidak hanya memperkokoh posisi Mandalika sebagai destinasi balap internasional, tetapi juga memberikan kontribusi besar bagi sektor pariwisata di Lombok Tengah. Galeri ini diharapkan menarik minat wisatawan domestik maupun internasional, namun juga menjadikan Mandalika sebagai sport and entertainment tourism destination yang menyeluruh sekaligus memperkenalkan kekayaan budaya dan keindahan alam Indonesia kepada dunia secara lebih luas,”.

PT Pertamina (Persero) sebagai pendukung utama Pertamina Grand Prix of Indonesia (IndonesianGP) 2024, berkomitmen dalam mendukung perkembangan ekosistem pariwisata di Indonesia melalui kolaborasi strategis. “Kami bangga menjadi bagian dari momen bersejarah ini. Kehadiran museum ini tidak hanya memperkuat posisi Pertamina Mandalika International Circuit sebagai destinasi balap kelas dunia, tetapi juga sebagai pusat edukasi dan informasi sejarah perkembangan dunia balap motor. Ini selaras dengan visi Pertamina untuk mendukung pembangunan berkelanjutan di Indonesia, termasuk dalam sektor pariwisata dan olahraga.” ungkap Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati.

Pertamina MotoGP Experience Gallery menawarkan berbagai memorabilia dari dunia MotoGP™, seperti helm, mini bike, dan barang-barang ikonik lainnya yang pernah digunakan oleh para pembalap. Selain itu, berbagai instalasi dan aktivitas digital interaktif di Kids Corner (Race With Wheelie) dan juga augmented reality di maket sirkuit di area “The Twists and Turns”, serta miniatur laboratorium dari Pertamina. Kehadiran galeri ini tidak hanya memperkaya pengalaman pengunjung selama balapan berlangsung, tetapi juga bisa menjadi magnet wisata sepanjang tahun.

Sementara itu, Direktur Utama ITDC Ari Respati, mengungkapkan bahwa galery ini akan menjadi warisan penting bagi dunia otomotif, khususnya MotoGPTM. “MotoGPTM adalah salah satu event olahraga terbesar di dunia, dan kehadiran PT Pertamina sebagai sponsor utama merupakan wujud dari kontribusi dan kolaborasi bersama dalam memperkuat citra Indonesia di panggung internasional. Museum ini akan menjadi ikon baru yang tidak hanya menarik wisatawan global, tetapi juga mendukung pertumbuhan ekonomi lokal dan nasional melalui industri pariwisata dan event olahraga berskala internasional.”

Dari segi tata ruang, museum ini memiliki beberapa galeri utama, di antaranya South Gallery yang berfungsi sebagai ruang serbaguna dengan kapasitas hingga 50 orang. Sementara itu, North Gallery di Pertamina MotoGP Experience Gallery menyuguhkan pengalaman mendalam tentang dunia MotoGPTM. dengan berbagai zona interaktif dan informatif.

Pengunjung dapat melihat kecepatan ekstrem motor MotoGP di area “Up-to 366.1 Kilometers per Hour” dan merasakan keseruan di “Kids Corner,” sebuah aktivasi edukasi yang dirancang khusus untuk anak-anak. Program ini merupakan Intellectual Property (IP) dari Dorna, melalui instalasi interaktif di galeri ini.

Di galeri “Safety Behind The Wheels” akan ditampilkan memorabilia asli milik pembalap yang didatangkan oleh Dorna. Area “Beyond the Circuits” akan coba memberikan pengalaman “backstage access” kepada pengunjung untuk mengintip suasana di dalam paddock, disini pengunjung bisa melihat bahwa setiap pembalap selalu mendapatkan dukungan dari sisi teknis pada saat melakukan balapan.

Terdapat juga area “The Frontrunners (Pertamina)” yang terdiri dari tiga section: Pertamina & Motorsport, yang menampilkan sejarah keterlibatan Pertamina dalam perkembangan industri motorsport di Indonesia, Pertamina Lubricants, yang menyoroti inovasi Pertamina dalam produk pelumas, dan Pertamina Enduro VR46. Pengunjung juga dapat memahami tantangan unik Sirkuit Mandalika melalui area “The Twists and Turns” serta melihat perjalanan pembangunan sirkuit dan budaya lokal di “Brief History of Mandalika & MotoGP.” Sementara itu, “The Lane of Fame” menampilkan para pembalap yang berlaga di Pertamina Grand Prix of Indonesia musim ini serta momen-momen bersejarah MotoGP.

Pertamina MotoGP Experience Gallery akan dibuka untuk umum sehingga semua penggemar MotoGP dapat merasakan pengalaman lebih dekat dengan dunia balap motor dan meresapi berbagai aspek pendukung MotoGPTM. dari dekat. “Kami percaya bahwa dengan integrasi antara infrastruktur kelas dunia, event internasional, dan komitmen pada keberlanjutan, Pertamina Mandalika International Circuit dan Pertamina MotoGP Experience Gallery ini akan menjadi katalis untuk pembangunan yang lebih inklusif dan berkelanjutan di Indonesia,” tutup Ari.

Paket Manis Dapat Nomor Urut Tiga, Berkomitmen Majukan Lobar

GETNEWS – Pasangan Sumiatun – Ibnu Salim atau yang lebih dikenal dengan paket “Manis” melakukan pengundian nomor urut sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati Lombok Barat Pilkada 2024.

Pada pengundian dan penetapan nomor urut yang dilaksanakan oleh KPU Lombok Barat, Senin, (23/9) malam itu, paket Manis mendapatkan nomor urut 3.

“Kami Pasangan Manis, mendapatkan Nomor Urut 3,” ungkap Hj. Sumiatun pada sesi pidatonya.

Paket Manis berkomitmen memimpin Lombok Barat dengan penuh amanah dan transparan demi terwujudnya masyarakat Lombok Barat yang sejahtera.

“In sya Allah kami akan berjuang untuk kemajuan dan kesejahteraan Lombok Barat,” ucapnya.

Ibnu Salim menambahkan, bahwa paket Manis merupakan pasangan yang sudah berpengalaman dalam birokrasi dan pemerintah.

“Kami berdua ingin memberikan karya dan bukti nyata sesuai kondisi fiskal daerah. Semua terobosan yang telah kami alami lima tahun ini akan kami lakukan. Kami tidak ingin berjanji di luar nalar dan logika,” ujarnya.

Paket Manis mengajak untuk melaksanakan Pilkada ini dengan damai tanpa gesekan dan hoaks. “Mari kita seiring, sejalan, dan tersenyum “Manis” menyambut pesta demokrasi ini,” pungkasnya sembari menyampaikan pantun yang intinya mengajak untuk memilih paket Manis.

Rintun Antusias Dapat Nomor Urut Satu

GETNEWS – Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Lombok Barat Nauvar Furqoni Farinduan – Hj. Khaeratun (Rintun) terlihat sangat antusias ketika mendapatkan nomor urut satu peserta Pilkada 2024.

Pengundian dan penetapan nomor urut Paslon Peserta Pilkada 2024 ini dilaksanakan oleh KPU Lombok Barat pada Senin, 23 September malam dan dihadiri oleh seluruh Paslon Peserta Pilkada di Lombok Barat.

Dalam sesi sambutannya, Farin berharap pasangan “Rintun” akan mengulang sejarah kemenangan pasangan Azan (Ahmad Zaini Aroni – Fauzan Khalid) pada Pilkada 2014 lalu.

“In sya Allah mudah mudahan, mudah mudahan pasangan Rintun memang,” ujarnya.

Farin juga mengajak seluruh masyarakat Lombok Barat untuk melaksanakan Pilkada ini dengan damai dan penuh kegembiraan.

Sementara, Hj. Kaeratun, menyampaikan terimakasih kepada seluruh tim pendukung dan relawan yang telah mendampingi Rintun. Ia berharap semoga semangat ini membawa keberhasilan, kesuksesan, dan kemenangan Rintun pada Pilkada 2024 ini.

Jalan Sehat Iqbal-Dinda Dikritik, Peserta Keluhkan Ketidaknyamanan

Ambisi Iqbal-Dinda untuk meraup dukungan massa melalui acara jalan sehat dan deklarasi tampaknya berbuah bumerang. Acara yang digelar di GOR Turida pada Minggu (15/9) justru menuai kecaman dari peserta akibat buruknya penyelenggaraan.


Peserta mengeluhkan berbagai masalah, mulai dari kemacetan parah, kesulitan mendapatkan kupon doorprize, hingga kurangnya fasilitas yang memadai. Putu, salah satu peserta, bahkan menyebut acara ini sebagai “acara jalan sehat terparah” yang pernah dia ikuti.


Jumlah Peserta Melampaui Ekspektasi


Dalam wawancara dengan salah satu tim sukses Iqbal-Dinda, Romy (nama panggilan) terungkap bahwa jumlah peserta yang hadir jauh melebihi perkiraan awal. “Ya gimana, jumlah peserta yang hadir jauh di luar perkiraan. Ekspektasinya hanya 20ribu orang, tapi kalau lihat ini jutaan orang!” Ujarnya.

Akibatnya, acara jalan sehat terpaksa dibatalkan dan peserta hanya diminta untuk mengumpulkan kupon undian.


Kupon Fotocopy dan Sistem Undian Bermasalah


Fenomena menarik lainnya adalah maraknya penggunaan kupon fotokopi di antara peserta. Hal ini diduga menjadi salah satu penyebab membludaknya peserta dan kericuhan yang terjadi saat pengumpulan kupon. Tim sukses sendiri mengaku menyayangkan kejadian ini.
Selain itu, sistem undian yang mengharuskan peserta yang nomornya dipanggil untuk segera maju ke panggung juga menuai kritik. Banyak peserta yang kesulitan untuk mencapai panggung akibat kepadatan massa di dalam GOR.

“Kalau no nya dipanggil harus naik ke panggung, kalau ga, dibatalin” Keluh Nanda, salah satu peserta.


Kegagalan dalam Mengelola Massa


Kegagalan dalam mengelola massa yang membludak ini menimbulkan pertanyaan besar tentang kapasitas penyelenggara dalam menggelar acara sebesar ini. Kejadian ini tentu menjadi catatan penting bagi tim sukses Iqbal-Dinda, sekaligus menjadi bahan evaluasi bagi penyelenggaraan acara politik serupa di masa mendatang.


Dampak Sosial dan Politik


Kejadian ini tidak hanya berdampak pada peserta, tetapi juga pada masyarakat sekitar. Kemacetan parah yang terjadi mengganggu aktivitas masyarakat dan menyebabkan kerugian materiil bagi para pelaku usaha di sekitar lokasi acara, misalnya tumpukan sampah yang dibuang sembarangan mengotori tempat mereka.
Dari sisi politik, kegagalan dalam mengelola acara ini dapat berdampak negatif pada citra pasangan calon Iqbal-Dinda. Kejadian ini dapat menjadi bahan kampanye negatif bagi lawan politik mereka.


Kesimpulan


Acara jalan sehat dan deklarasi Iqbal-Dinda yang seharusnya menjadi ajang konsolidasi dan sosialisasi justru berujung pada kekacauan. Kejadian ini menjadi bukti bahwa penyelenggaraan acara politik yang melibatkan massa dalam jumlah besar membutuhkan perencanaan dan persiapan yang matang.

Jelang Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Lapas Lobar Gelar Berbagai Lomba Bagi Warga Binaan

Lombok Barat – Menyambut peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H / 2024 M, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Lombok Barat (Lobar) Kanwil Kemenkumham NTB menggelar berbagai macam lomba mulai dari lomba adzan, lomba sholawat dan lomba pidato bagi warga binaan yang dipusatkan di masjid Al-Akbar Lapas Lombok Barat, Senin (9/9/2024).

Kalapas Lombok Barat, M Fadli dalam keterangannya menyampaikan bahwa kegiatan ini terlaksana berkat kerja sama yang solid antara Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Al-Akbar yang berasal dari kalangan WBP dan juga petugas Lapas Lobar.

“Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menyemarakkan peringatan maulid Nabi tahun ini dan sekaligus berusaha mengambil iktibar bagaimana kita meneladani sosok Nabi Muhammad SAW, terutama tata krama dan akhlak mulianya. Kami juga berharap agar kegiatan ini dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah Azza Wa Jalla,” ujarnya.

Lebih lanjut, Kalapas Fadli memberikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada seluruh panitia penyelenggara yang telah bekerja keras mempersiapkan kegiatan ini.

“Kami harap kegiatan ini bisa menjadi sarana untuk menjalin silaturahmi, memberikan edukasi, serta pembelajaran rohani bagi WBP. Semoga seluruh warga binaan dapat mencontoh dan mengamalkan ajaran Nabi Muhammad SAW dan menjadikannya teladan dalam kehidupan sehari-hari,” ungkapnya.

M Fadli juga mengajak kepada seluruh peserta untuk turut serta menyukseskan kegiatan ini bersama-sama, demi mewujudkan kehidupan yang lebih baik dan berakhlak mulia di dalam Lapas Lobar. (jkh)

Polsek Sekotong, TNI, dan Warga Evakuasi WNA Terjebak di Bukit Meang Lombok

Lombok Barat, NTB – Dalam sebuah aksi penyelamatan yang menegangkan, Polsek Sekotong bersama babinsa dan warga setempat berhasil menyelamatkan seorang warga negara asing (WNA) asal Belanda yang terjebak di Bukit Meang, Dusun Pangsing, Desa Persiapan Pengantap, Sabtu siang (7/9/2024).

Kapolsek Sekotong, Polres Lombok Barat, Polda NTB, Iptu I Ketut Suriarta, SH., M.I.Kom., mengatakan bahwa proses evakuasi seorang warga negara asing (WNA) asal Belanda tersebut berjalan dengan aman.

Kronologi kejadian peristiwa bermula ketika Sem Van Der Ven (22), seorang turis yang menginap di Hostel Kuta Beach, memutuskan untuk memancing di pesisir Pantai Meang. Ia berangkat pagi-pagi sekali, sekitar pukul 07.00 WITA, dengan semangat menjelajahi keindahan alam Lombok.

Namun, nasib berkata lain. Dalam pencariannya akan spot memancing yang ideal, Sem tanpa sadar telah melewati tebing yang curam.

“Saat itu, air laut sedang surut, sehingga yang bersangkutan tidak menyadari bahwa ketika matahari mulai meninggi, air laut pun pasang. Sehingga tidak bisa kembali melewati jalur yang semula ia lalui,” ungkap Kapolsek Sekotong.

Dalam kepanikannya, Sem mencoba mencari jalan alternatif dengan mendaki tebing. Namun, usahanya sia-sia. Ia terjebak di tengah tebing, tidak bisa naik maupun turun. Dalam situasi yang semakin genting, Sem memutuskan untuk mengirim video dan membagikan lokasinya kepada temannya, Nikaj, yang juga berasal dari Belanda.

“Rekannya menerima pesan tersebut, segera melaporkan kejadian ini ke Polsek Kuta Lombok Tengah. Informasi ini kemudian kami termia dan segera menindaklanjutinya,” ujarnya.

Aksi Cepat Tanggap Polsek Sekotong mendapat laporan tersebut, Iptu I Ketut Suriarta segera mengerahkan anggota Polsek Sekotong, dibantu oleh Babinsa Buwun Mas dan masyarakat sekitar, “Kami Bersama-sama segera kelokasi guna melakukan evakuasi,” jelasnya.

Proses evakuasi berlangsung dramatis. Tim penyelamat harus berjuang melawan medan yang sulit dan cuaca yang terik. Namun, berkat kerja keras dan koordinasi yang baik, Sem berhasil dievakuasi dengan selamat sekitar pukul 13.00 WITA.*Sem Selamat, Tidak Mengalami Cidera*Setelah berhasil dievakuasi, Sem diperiksa oleh tim medis. Beruntung, ia tidak mengalami cidera apapun. Sem kemudian diantar kembali ke hotel tempatnya menginap.

Iptu I Ketut Suriarta, dalam pernyataannya, menekankan pentingnya kewaspadaan saat beraktivitas di alam terbuka.Ia juga mengimbau kepada para wisatawan, baik domestik maupun mancanegara, untuk selalu memperhatikan keselamatan dan tidak ragu meminta bantuan jika mengalami kesulitan.

“Kami, Polsek Sekotong, selalu siap melayani dan melindungi masyarakat, termasuk wisatawan yang berkunjung ke wilayah kami. Jangan ragu untuk menghubungi kami jika Anda membutuhkan bantuan,” tegas Kapolsek.

Tingkatkan Pembinaan Kemandirian, Lapas Lombok Barat Budidaya Tanaman Pepaya

Lombok Barat – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Lombok Barat (Lobar) terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan pembinaan kemandirian warga binaan dengan melaksanakan pemeliharaan terhadap tanaman pepaya yang telah berusia 60 (enam puluh) hari setelah tanam di lahan sarana asimilasi dan edukasi, Rabu (04/09).

Kegiatan yang merupakan bagian dari upaya resosialisasi dan pembinaan yang berfokus pada pemberdayaan warga binaan untuk menjadi individu yang mandiri dan berkontribusi positif bagi masyarakat setelah masa pidana berakhir.

Pemeliharaan tanaman pepaya di lahan seluas 20 are ini bertujuan untuk memberdayakan para warga binaan dengan keterampilan pertanian, serta mendukung keberlanjutan program asimilasi dan edukasi yang telah berjalan di Lapas Lobar. Kepala Lapas Lobar, M Fadli menyampaikan pentingnya upaya pembinaan kemandirian bagi para warga binaan. Program rehabilitasi yang melibatkan pertanian khususnya budidaya tanaman papaya ini bertujuan untuk memberikan salah satu bekal keterampilan kepada warga binaan agar dapat lebih siap menghadapi kehidupan setelah bebas nanti.

“Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan program-program pembinaan di Lapas Lobar dan salah satunya adalah budidaya tanaman papaya ini, sehingga para warga binaan dapat menggali potensi diri secara optimal dan dapat dijadikan salah satu peluang usaha bagi mereka ketika bebas nanti,” ujar M Fadli.

Lebih lanjut M Fadli berharap dengan dilaksanakannya berbagai macam program pembinaan kemandirian di Lapas Lobar, semakin banyak warga binaan yang terbimbing dengan baik dan memiliki bekal keterampilan yang berguna bagi masa depan mereka.

“Kami berharap bahwa langkah kecil ini akan berdampak besar bagi proses rehabilitasi dan kemandirian para warga binaan sehingga mereka dapat berintegrasi kembali dengan masyarakat”, tutupnya. (jkh)

Kasdim 1607/Sumbawa : Mahasiswa sebagai generasi penerus harus kenali dan fahami sejarah bangsa

Sumbawa – Dalam rangka memperkenalkan kehidupan kampus serta menanamkan nilai-nilai kebangsaan kepada generasi muda, Kasdim 1607/Sumbawa, Mayor Inf Dahlan S.Sos., memberikan materi wawasan kebangsaan kepada para mahasiswa dan mahasiswi baru Universitas Samawa di Auditorium Universitas Samawa pada Rabu (04/09/2024).

Dalam kesempatan tersebut, Mayor Inf Dahlan S.Sos. menyampaikan pentingnya peran mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa dalam menjaga persatuan dan kesatuan negara. Selain itu, ia juga menekankan tentang pentingnya mengembangkan karakter kebangsaan yang kuat di tengah era globalisasi dan tantangan modern yang semakin kompleks.

“Kalian adalah harapan bangsa, sebagai mahasiswa baru, tanamkan semangat nasionalisme dan cinta tanah air dalam setiap langkah kalian. Sebagai generasi muda, kalian harus menjadi agen perubahan yang mampu membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih baik,” ujar Mayor Inf Dahlan.

Acara ini mendapat sambutan antusias dari para mahasiswa baru. Materi yang disampaikan diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang pentingnya nilai-nilai kebangsaan dan peran pemuda dalam menjaga keutuhan NKRI.

Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian acara pengenalan kehidupan kampus yang diadakan oleh Universitas Samawa untuk menyambut para mahasiswa baru tahun akademik 2024-2025.

Dengan adanya materi wawasan kebangsaan ini, diharapkan para mahasiswa dapat memiliki pandangan yang lebih luas tentang peran mereka sebagai bagian dari masyarakat Indonesia, serta dapat berkontribusi secara aktif dalam pembangunan bangsa. (Pendim 1607/Sumbawa)

Gerak Cepat Personel TNI Polri Bersihkan Sampah Pasca Demonstrasi

GETNEWS – Gerak cepat anggota TNI dari Korem 162/WB dan Polda NTB membersihkan sampah yang ditinggalkan oleh para demonstran yang mengatasnamakan diri Aliansi Masyarakat NTB yang terdiri dari berbagai organisasi Kemahasiswaan di depan Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) NTB, Jumat (23/8) malam.

Aksi demonstrasi yang berlangsung dari siang hari ini menuntut dan menolak upaya pengesahan revisi UU Pilkada oleh DPR RI pasca Putusan MK No. 60/PUU-XXII/2024 dan No.70/PUU-XXII/2024 tentang perubahan syarat pencalonan Kepala Daerah mendapat pengamanan dari aparat TNI Polri berlangsung hingga malam hari.

Seusai menggelar aksi demonstrasi, para demonstran yang terlibat dalam aksi demonstrasi di jalan Udayana itu langsung meninggalkan tempat dan menyisakan sampah di sekitar lokasi.

Personel Koramil dari Kodim 1606/Mataram bersama puluhan anggota Polda NTB yang stand by mengamanakan jalannya aksi di lokasi langsung berinisiatif untuk membersihkan sampah yang tercecer di depan Kantor DPRD NTB.

Berkenaan dengan itu, Komandan Kodim 1606/Mataram Kolonel Arm Muh. Saifudin memberikan apresiasi terhadap kesigapan dan kepedulian personelnya bersama anggota Kepolisian dan masyarakat yang melintasi jalan tersebut langsung berinisiatif melakukan pembersihan di sekitar lokasi demo.

Menurutnya, hal itu memang harus dilakukan untuk menciptakan lingkungan yang bersih, nyaman dan bebas dari sampah.

“Kota Mataram ini dikenal dengan kebersihannya, maka kita harus bersama-sama mendukung dan mensuppornya dengan ikut menjaga kebersihan. Jadi ini inisiatif yang luar biasa,” ujarnya.

Selain itu, Alumnus Akmil 2001 itu juga mengimbau untuk bersama-menjaga peduli terhadap lingkungan, bukan hanya dalam situasi seperti itu namun juga dalam kehidupan sehari-hari sehingga akan menjadi budaya yang bagus untuk diteruskan. (Isj)