Danrem 162/WB Pimpin Sertijab Sejumlah Pejabat Korem

Mataram – Komandan Korem 162/WB Brigadir Jenderal TNI Agus Bhakti, S.I.P., M.I.P., M.Han., memimpin acara serah terima jabatan dan tradisi laporan korp pejabat Korem 162/WB di Aula Sudirman Makorem jalan Lingkar Selatan nomor 162 Kelurahan Pagutan, Kota Mataram, Selasa (7/5/2024).

Acara serah terima jabatan dan tradisi laporan korp pejabat Korem 162/WB dihadiri oleh Kasrem 162/WB Kolonel Inf Susanto Lastua Manurung, PJU Korem 162/WB beserta jajaran dan juga dihadiri pejabat lama maupun pejabat baru serta Persit KCK beserta para pengurus.

Danrem 162/WB dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat datang kepada pejabat baru di Korem 162/WB dan selamat bertugas di tempat yang baru kepada pejabat lama yang pindah satuan.

Ucapan terimakasih dan penghargaan juga disampaikan Danrem 162/WB kepada pejabat lama beserta istri atas pelaksanaan tugas selama mengemban amanah jabatan dan pengabdian serta dedikasi kepada TNI AD khususnya Korem 162/WB.

“Semoga ditempat tugas yang baru akan semakin sukses kedepannya,” harapnya.

Agus Bhakti juga berpesan kepada pejabat baru agar melanjutkan hal-hal positif yang telah dilakukan oleh pejabat lama dan mendorong percepatan setiap yang belum terselesaikan oleh pejabat sebelumnya.

“Saya percaya, dengan berbagai pengalaman tugas, kemampuan, inovasi, serta kreativitas yang dimiliki, para pejabat baru dapat meningkatkan situasi kerja yang semakin efektif, efisien dan produktif guna meraih keberhasilan dalam pelaksanaan tugas ke depan,” ujarnya.

Lebih lanjut mantan Danyonif 900/Raider itu juga menegaskan acara serah terima jabatan serta tradisi korps penerimaan dan pelepasan Perwira Korem 162/WB merupakan salah satu metode pembinaan personel dengan tujuan untuk memberikan penyegaran kepemimpinan yang senantiasa terus dilakukan oleh TNI Angkatan Darat secara terencana dan berlanjut.

Untuk itu, ia berpesan agar semuanya bekerja dengan amanah sesuai dengan jabatan yang diemban dan ikuti setiap petunjuk pimpinan untuk mencapai kinerja yang lebih maksimal.

Adapun pejabat yang mengalami pergantian yaitu Kasiren Korem 162/WB dari Kolonel Kav Eko Hermawan Y. kepada Letkol Kav Joko  Sunarto, Kasiops Kasrem  162/WB Kolonel Inf I Wayan Hadi Aryawan kepada Kolonel Kav Suep, Dandim 1628/Sumbawa Barat dari Letkol Inf Octavian Englana P. kepada Letkol Inf Andri Karsa dan Pabung Lombok Utara dari Letkol Inf Ibnu Haban kepada Mayor Inf Ngakan Made Marjana.

Pelatihan Kewirausahaan Berbasis Kompetensi Kerjasama Kodim 1608/Bima dan Pemda Kab. Bima

GETNEWS – Dalam upaya meningkatkan kualitas tenaga kerja, Kodim 1608/Bima bekerja sama dengan Pemda Kab Bima melalui Dinas Tenaga kerja & Transmigrasi telah membuka pelatihan berbasis kompetensi untuk angkatan pertama tahun 2024.

Dandim 1608/Bima, Letkol Inf Andi Lulianto S Kom, secara resmi membuka pelatihan yang mencakup berbagai bidang seperti teknisi AC, HP, servis sepeda motor, teknik las, operator komputer, administrasi, menjahit, dan bakery.

Acara ini diadakan di Aula Balai Pelatihan Kerja (BLK) Bima dan diikuti oleh 128 peserta umum & khusus.Kerja sama antara Kodim 1608/Bima dan Pemda Bima ini diyakini akan menghasilkan angkatan tenaga kerja yang kompeten, mengingat reputasi TNI yang erat pada Wawasan Kebangsaan & penanaman karakter serta kedisiplinan.

Letkol Inf Andi Lulianto S Kom menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan inisiasi bersama antara Kodim 1608/Bima dan UPTD Balai Latihan Kerja Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Bima dimana bertujuan untuk memberikan keterampilan dan bekal kepada peserta sebelum memasuki dunia usaha, sehingga dapat meningkatkan sumber daya manusia dan membangun kompetensi tenaga kerja yang mampu bersaing di masa depan.

Masih tingginya angka pengangguran di Bima menunjukkan bahwa kualitas keterampilan kerja masyarakat belum memadai untuk bersaing dengan daerah lain. Oleh karena itu, kerja sama ini bertujuan untuk memberikan keterampilan dan bekal kepada calon tenaga kerja sebelum mereka memasuki dunia kerja.

Letkol Andi berharap agar semua peserta mengikuti pelatihan dengan serius, konsentrasi, dan disiplin. Peserta yang telah dilengkapi dengan kemampuan dan ketrampilan diharapkan dapat menjadi nilai tambah dan meningkatkan daya saing di masa depan, baik sebagai pekerja formal maupun informal.

Acara ini juga dihadiri oleh beberapa pejabat penting, termasuk Kepala Staf Kodim Mayor Inf Asep Okinawa Muas, Pasi Intel Kapten Inf Bambang Hermanto, Kadisnakertrans Kabupaten Bima Aris Munandar S.T M.T, Sekdisnakertrans Kabupaten Bima Muchamad Gunawan S.Sos, dan Kepala UPT LLK Mujahidin S.Sos, serta peserta Pelatihan Berbasis Kompetensi Angkatan I Tahun Anggaran 2024.

Pangdam IX/Udayana Panen Raya Jagung dan Deklarasi Patriot Pangan

GETNEWS – Pemerintah melalui Kementerian Pertanian bekerja sama dengan TNI ingin mengembalikan masa keemasan swasembada pangan yang terjadi beberapa tahun sebelumnya. Untuk mendukung kedaulatan pangan itu, TNI dalam hal ini Kodam IX/Udayana mengerahkan seluruh satuan jajarannya untuk bersinergi dengan Pemerintah Daerah terutama di Dinas Pertanian dan para petani seperti yang dilakukan Kodim 1615/Lombok Timur.

Hari ini, Pangdam IX/Udayana Mayor Jenderal TNI Bambang Trisnohadi memimpin langsung panen raya jagung bersama kelompok tani Pade Angen di Desa Gunung Malang Kecamatan Pringgabaya Kabupaten Lombok Timur, Sabtu (4/5/2024).

Pada kesempatan tersebut, Pangdam IX/Udayana di dampingi Ketua Persit KCK PD IX/Udayana Ny. Dian Bambang Trisnohadi, Komandan Korem 162/WB Brigadir Jenderal TNI Agus Bhakti, S.I.P., M.I.P., M.Han., beserta istri, PJ. Bupati Lombok Timur Drs. H. M. Juaini Taofik bersama Forkopimda Lotim dan PJU Korem 162/WB.

Pangdam IX/Udayana dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga berada ditengah-tengah para petani dan melaksanakan panen raya jagung secara bersama. Hari ini juga akan kita lakukan Deklarasi Patriot Pangan untuk pertama kali di Pemda Lombok  Timur dengan melibatkan TNI Polri sebagai pendamping dengan harapan agar kedepan dapat membantu kelompok tani untuk meningkatkan hasil produksi pertanian.

Dijelaskannya, NTB memiliki potensi besar di bidang pertanian khususnya padi dan jagung. Kabupaten Lombok Timur merupakan urutan ke lima secara nasional penghasil jagung dan sebagai sentra utama jagung khususnya di Kecamatan Pringgabaya, Kecamatan Sambelia dan Kecamatan Jerowaru.

Tanaman jagung tidak membutuhkan kadar air yang banyak, untuk itu jagung banyak ditanam di lahan kering atau lahan tadah hujan dengan indek penanaman mencapai IP 200 atau dua kali tanam dalam setahun.

Bambang Trisnohadi juga menjelaskan, Patriot Pangan merupakan inisiasi dari TNI dan Polri untuk menjaga ketahanan pangan dengan menumbuhkan kembali semangat dan motivasi pencapaian kedaulatan pangan nasional, salah satunya dengan memaksimalkan program pompanisasi kerja sama antara Kementerian Pertanian RI dengan TNI, sehingga para tidak lagi mengalami kesulitan untuk mengairi lahannya.

Lebih lanjut, peraih Adhi Makayasa 1993 itu juga menginstruksikan Korem dan Kodim jajarannya untuk mengikuti dan menerapkan Patriot Pangan di wilayah masing-masing karena itu bisa menjadi pilot projek yang bagus untuk manunggal dan sinergis antara TNI, Polri dan petani dan masyarakat.  

Sebelumnya, PJ. Bupati Lombok Timur Juaini Taofik dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada Pangdam IX/Udayana beserta rombongan di Bumi Patuh Karya Lombok Timur. PJ. Bupati mengungkapkan tugas PJ Bupati adalah menjaga inflasi dengan berbagai persoalan dari hulu sampai hilir. Permasalahaan bahan pokok masih tergantung dengan impor jagung sehingga kemandirian pangan harus fokus dilaksanakan dengan bekerja sama yang melibatkan semua pihak.

“Konsep Patriot Pangan diharapkan dapat membantu mengurangi dan mengatasi permasalahan yang terjadi pada petani. Kita harus yakin dan bersama-sama dengan Pemerintah akan hadir dari Hulu hingga Hilir untuk membantu penyelesaian dan meningkatkan hasil petanian,” bebernya.

Mantan Sekda Lotim itu juga mengakui harga jual pertanian memang masih rendah, namun ia berharap agar kedepan masyarakat tetap semangat untuk menanam dan optimis bahwa permasalahan pasti akan ada jalan keluar.

Terkait usulan Kepala Desa Gunung Malang untuk pembukaan jalan usaha tani, PJ. Bupati Lotim menyanggupinya dan akan membantu merealisasikannya, namun dengan catatan tidak ada permasalahan terkait dengan kepemilikan tanah yang akan dijadikan sebagai jalan usaha tani.

Pada kesempatan tersebut, juga dilakukan Penandatanganan Deklarasi Patriot Pangan oleh Pangdam IX/Udayana, Danrem 162/WB, PJ. Bupati Lotim, Dandim 1615/Lotim dan Kapolres Lotim serta penyerahan bantuan secara simbolis kepada kelompok tani. (Li98)

Pangdam IX/Udayana Beserta Istri Gelar Kunjungan Perdana ke Korem 162/WB

GETNEWS – Komandan Korem 162/WB Brigadir Jenderal TNI Agus Bhakti, S.I.P., M.I.P., M.Han., bersama Kepala Staf Korem 162/WB Kolonel Inf Susanto Lastua Manurung dan jajaran menyambut kunjungan kerja Pangdam IX/Udayana Mayor Jenderal TNI Bambang Trisnohadi bersama Ketua Persit KCK PD IX/Udayana Ny. Dian Bambang Trisnohadi dan rombongan di Makorem jalan Lingkar Selatan nomor 162 Kelurahan Pagutan, Kota Mataram, Jumat (3/5/2024).

Kehadiran Pangdam IX/Udayana bersama Ketua Persit KCK PD IX/Udayana disambut meriah dengan Lokananta Cangka Wira Yudha, pengalungan selendang dan penyerahan buket oleh putra-putri anggota Korem 162/WB.

Kehadiran Pangdam IX/Udayana bersama istri juga ditandai dengan penanaman pohon Sawo Kecik di halaman depan Makorem 162/WB yang memiliki makna menanam kebaikan terhadap alam dan lingkungan.

Kesempatan yang baik itu dimanfaatkan Pangdam IX/Udayana dan istri untuk bertatap muka dan memberikan pengarahan kepada ratusan personel baik prajurit, PNS dan ibu-ibu Persit KCK Koorcabrem 162/WB di lapangan Gatot Subroto Makorem 162/WB.

Dalam arahannya, Mayjen TNI Bambang Trisnohadi menyampaikan selama keberadaannya di wilayah NTB, ia melihat langsung potensi NTB yang sangat besar terutama bidang pertanian baik padi maupun jagung. Dijelaskannya, ketahanan pangan merupakan masalah strategis yang dihadapi dunia karena bumi hanya mampu menampung manusia sebanyak 4 miliyar, sedangkan populasi manusia saat ini sudah mencapai 8 miliyar lebih.

“Ini yang menjadikan beban bumi semakin berat melebihi kapasitasnya sehingga masalah pangan menjadi hal yang sangat strategis karena keterbatasan sumber daya alam untuk mencukupi kebutuhan manusia,” terangnya.

Konflik Ukraina dan Rusia sangat dirasakan oleh negara-negara di sekiarnya yang mengalami kesulitan dalam memperoleh bahan pangan terutama gandum. Untuk itu, Indonesia harus berdaulat dan tidak bergantung kepada negara lain.

Pemansanan global, badai la lina dan badai el nino memberikan dampak iklim global yang memberikan pengaruh terhadap pertanian termasuk di Indoensia. Kepala Staf TNI AD (Kasad) melalui program bersatu dengan alam sangat relevan untuk mengatasi kondisi tersebut, dengan menumbuhkan kecintaan kepada alam, menjaga kelestarian alam dan lingkungan serta memperlakukan alam secara proporsional.

Selain itu, Alumnus Akmil 1993 itu juga memberikan apresiasi terhadap beberapa program teritorial yang dilakukan Korem 162/WB dan jajaran yang dinilainya sudah bagus, terutama dukungan terhadap ketahanan pangan, manunggal air dan stunting.

Peraih Adhi Makayasa itu juga berpesan untuk menjalin komunikasi dengan Forkopimda, akademisi maupun pihak yang berkompeten lainnya terkait sumber daya alam yang bisa dikembangkan sesuai dengan potensi wilayah masing-masing. Saya sangat mengapresiasi kedekatan hubungan antara TNI AD dan Pemda di wilayah Kodam IX/Udayana, termasuk di Korem 162/Wira Bhakti.

Ia juga berpesan kepada seluruh prajurit, PNS dan keluarganya untuk menjaga kesehatan dengan membudayakan olahraga untuk menjaga kebugaran tubuh dengan dapat melaksanakan tantangan tugas kedepan.

Usai memberikan arahan, Pandam IX/Udayana dan Ketua Persit KCK PD IX/Udayana di dampingi Danrem 162/WB membubuhkan kesan dan pesan kepada keluarga besar Korem 162/WB. (isj)

Danrem 162/WB Pimpin Apel Gelar Pasukan Kunker Presiden RI di NTB

GETNEWS – Dalam rangka pengamanan VVIP kunjungan kerja Presiden RI ke Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Komandan Korem 162/WB Brigadir Jenderal TNI Agus Bhakti, S.I.P., M.I.P., M.Han., memimpin Apel Gelar Pasukan Pengamanan VVIP di lapangan Sangkareang Kecamatan Selaparang, Kota Mataram, Selasa (30/4/2024).

Apel gelar pasukan yang diikuti oleh 2500 personel TNI Polri itu dihadiri oleh Kapolda NTB Irjen Pol Drs. Raden Umar Faroq, S.H., M.Hum., Kabinda NTB , PJU Korem 162/WB dan Polda NTB beserta Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) masing-masing bagian.

Pangdam IX/Udayana dalam amanatnya yang dibacakan Danrem 162/WB menyampaikan Presiden sebagian Kepala Negara dan Kepala Pemerintahan mutlak mendapatkan perlindungan, pengawalan dan pengamanan yang bersifat khusus agar terhindar dari ancaman dan gangguan yang membahayakan keselamatannya selama kunjungan.

Pengamanan Presiden dan Wakil Presiden beserta keluarganya merupakan tugas pokok TNI berdasarkan UU Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI, untuk itu laksanakan tugas mulia ini dengan penuh rasa tanggung jawab dan kebanggaan.

Apel Gelar Pasukan merupakan langkah-langkah untuk mengecek kesiapan Satgaspam VVIP baik secara organisasi, personel, materiil, Alkap dan sarana pendukung lainnya yang akan digunakan dalam melaksanakan tugas pengamanan di lapangan.

“Meskipun kita sering kali melaksanakan tugas pengamanan VVIP, namun setiap kegiatan memiliki potensi kerawanan yang berbeda, sehingga tidak ada istilah rutinitas,” tegasnya.

Selain itu, Pangdam IX/Udayana juga menegaskan kepada seluruh personel yang teribat dalam Satgas Pam VVIP agar memahami sasaran pengamanan VVIP yaitu Presiden beserta rombongan dan tempat pelaksanaan kegiatan. “Yakinkan semua kegiatan berjalan aman, baik sebelum, selama maupun sesudah pelaksanaan,” ujarnya.

Usai menggelar Apel Gelar Pasukan, Danrem 162/WB bersama rombongan melaksanakan geladi rangkaian mulai Bandara Internasional Zainudin Abdul Majid (Bizam) sampai ke sasaran kegiatan.  (isj)

Personel Korem 162/WB Terima Sosialisasi Perencanaan Keuangan dan Investasi Pasar Modal dari OJK

GETNEWS – Ratusan personel Korem 162/Wira Bhakti mengikuti sosialiasi perencanaan keuangan dan investasi pasar modal dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bursa Efek Indonesia (BEI) di gedung Sudirman Makorem jalan Lingkar Selatan nomor 162 Pagutan Kota Mataram, Kamis (25/4/2024).

Acara sosialisasi yang dipimpin Kepala Staf Korem 162/WB Kolonel Inf Susanto Lastua Manurung, S.I.P., dihadiri para Kasi, Deputi Direktur Pengembangan Informasi Pasar Modal, Keuangan Derivatif dan Bursa Karbon OJK Gustaf A.M. Rajagukguk, Direktur Pengembang PT. BEI Jeffry Efendi, Kepala OJK Provinsi NTB Rico Rinaldi bersama anggota, para Perwira, Bintara, Tamtama dan PNS serta Persit Kartika Chandra Kirana Koorcabrem 162/WB.

Komandan Korem 162/WB Brigadir Jenderal TNI Agus Bhakti, S.I.P., M.I.P., M.Han., dalam sambutannya yang disampaikan oleh Kasrem 162/WB menyampaikan sosialisasi ini sangat penting terutama dalam mengelola keuangan pribadi dan keluarga. Investasi keuangan menurutnya, merupakan sebuah langkah yang cerdas dalam mempersiapkan masa depan yang lebih baik untuk diri sendiri maupun keluarga sehingga penggunaan keuangan akan lebih terarah dan bermanfaat.

Berdasarkan laporan OJK, sejak tahun 2003 banyak pengaduan kasus kekerasan dan ancaman yang dilakukan oleh debt colektor terkait dengan penagihan pinjaman online (Pinjol) sehingga pihak OJK sendiri melakukan pemblokiran ribuan entitas keuangan dan Pinjol ilegal yang disebabkan oleh candunya judi online di Indonesia.  

Melalui kegiatan sosialisasi ini, Jenderal bintang satu itu juga mengingatkan seluruh prajurit, PNS dan ibu-ibu Persit KCK untuk menjaga integritas dan disiplin diri dalam setiap tindakan dan keputusan yang diambil terutama berkaitan dengan penggunaan keuangan keluarga agar tidak terjerumus dalam praktik keuangan yang tidak sehat.

“Ingat kepercayaan masyarakat kepada TNI harus dijaga dengan bersungguh-sungguh dan mampu menjadi teladan dan contoh yang baik dalam setiap aspek kehidupan, termasuk dalam mengelola keuangan,” pungkasnya.

Sementara Direktur Pengembang PT. Bursa Efek Indonesia Jeffry Efendi dalam sambutannya singkatnya menyampaikan, kegiatan sosialisasi ini sebagai salah satu wujud keberadaannya untuk terus menumbuhkan pasar modal di Indonesia khususnya di Bursa Efek Indonesia yang saat ini sudah mencapai ribuan triliun rupiah.

Dikatanya, masyarakat Indonesia sudah waktunya menjadi investor di dalam negeri sendiri dengan mengikuti perkembangan pasar modal sehingga dapat melihat potensi yang besar yang dapat diperoleh.

Usai memberikan sambutan, acara dilanjutkan dengan penyerahan secara simbolis pembukaan rekening investasi oleh Direktur Pengembang PT. Bursa Efek Indonesia Jeffry Efendi kepada perwakilan prajurit, penyerahan cindera mata dan sosialisasi perencanaan keuangan dan investasi pasar modal yang disertai dengan penjelasan cara pembukaan investasi. (isj)

Tekan Angka Stunting, Dandim 1615/Lotim Ajak Stakeholder Jadi Orang Tua Asuh

GETNEWS – Letnan Kolonel Inf Bayu Sigit Dwi Untoro membuat program anak asuh stunting sejak menjabat sebagai Komandan Kodim 1615/Lombok Timur. Program tersebut merupakan salah satu program unggulan yang dilaksanakan setiap bulan dengan melibatkan seluruh Koramil jajaran dan stafnya.

Pemberian bantuan nutrisi kepada anak stunting dijadikan agenda bulanan oleh Komandan Kodim 1615/Lombok Timur dan hari ini dilakukan secara serentak di seluruh Koramil dan Kodim, Rabu (24/4/2024). Menurutnya, pemberian nutrisi kepada anak stunting yang diangkat sebagai anak asuh sebagai wujud kepedulian TNI khususnya Kodim 1615/Lombok Timur untuk menekan angka stunting di wilayah Kabupaten Lombok Timur.

Dijelaskannya, setiap Koramil memiliki anak asuh stunting yang jumlahnya disesuikan dengan wilayah kecamatan dan kemampuan termasuk staf Kodim. Jumlah anak stunting yang menjadi anak asuh Kodim 1615/Lotim dan jajaran sekitar 28 anak yang tersebar diseluruh kecamatan.

“Jumlahnya memang tidak banyak, namun ini sebagai bentuk empati kami kepada keluarga yang memiliki anak stunting dengan harapan mereka memiliki semangat untuk memulihkan anaknya bisa tumbuh normal seperti anak pada umumnya,” beber Bayu Sigit.

Mantan Danyonif 742/SWY itu juga mengajak stakeholder terkait untuk berpartisipasi dalam menekan angka stunting di wilayah Kabupaten Lombok Timur dengan menjadi orang tua asuh.

Selain itu, Bayu Sigit juga mengingatkan ibu hamil untuk memperhatikan nutrisi makanan yang dikonsumsi setiap hari, baik untuk dirinya sendiri maupun cabang bayi yang berada dalam kandungan sehingga kebutuhan nutrisi terpenuhi bagi calon ibu dan bayinya.

Ia juga mengimbau para remaja untuk menghindari pernikahan dini karena salah satu penyumbang stunting adalah pernikahan dibawah umur.

Adapun jenis bantuan nutrisi tambahan yang diberikan berupa susu, telur, biskuit dan beras. (isj)