Rab. Apr 30th, 2025

SAH ! Batik Gembok Milik Warga Binaan Lapas Lobar Kini Punya Sertifikat Merek

By amin1 Jul25,2024

Lombok Barat – Batik Gembok (Generasi Membatik Lombok) hasil karya warga binaan Lapas Lombok Barat Kemenkumham NTB kini secara sah telah memiliki Sertifikat Merek dari Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia.

“Sertifikat ini melambangkan legalitas yang akan memberikan pelindungan Kekayaan Intelektual (KI) dan bebas tuntutan dari orang lain dengan jangka waktu 10 tahun dengan perpanjangan 10 tahun sekali sampai dengan 13 Oktober 2033,” terang Kalapas Lombok Barat, M Fadli, Kamis (25/7/2024).

Fadli menambahkan, pendaftaran merek Batik GEMBOK ini sebagai bentuk komitmen Lapas Kelas IIA Lombok Barat untuk memfasilitasi dan memberikan perlindungan serta dukungan dalam pemasaran produk-produk hasil karya Warga Binaan agar dapat dikenali dan bersaing secara kompetitif.

Orang nomor satu di Lapas itu menegaskan kembali bahwa memiliki merek yang terdaftar resmi menjadi salah satu hal yang penting bagi warga binaan Lapas Lombok Barat dalam menjalankan usahanya.

Kalapas Fadli berpesan bahwa sertifikat ini hendaknya dapat dijadikan motivasi dalam pengembangan usaha dan terus mengembangkan kualitas produk serta pelayanan kepada para pelanggan.

“Adanya merek ini juga harus dibarengi dengan konsistensi menjaga reputasi merek dagang,” katanya. (ijw)



By amin1

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You Missed

‎Dandim 1607/Sumbawa Pimpin Apel Pemberangkatan Cuti Bersama Idul Fitri Gelombang Pertama‎‎NTB — Sumbawa Besar, Dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Komandan Kodim (Dandim) 1607/Sumbawa, Letkol Czi Eko Cahyo Setiawan, S.E., M.Han., memimpin apel pemberangkatan cuti bersama gelombang pertama bagi anggota Kodim 1607/Sumbawa. pada Kamis (27/03/2025).‎‎Dalam hal ini, Dandim menyampaikan bahwa pemberian cuti dilakukan secara bertahap dengan membagi personel menjadi dua gelombang, Dimana tiap gelombang diberikan cuti selama 6 hari. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa tugas dan tanggung jawab di wilayah Kodim 1607/Sumbawa tetap berjalan optimal, terutama dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama perayaan Idul Fitri.‎‎”Cuti diberikan dalam dua gelombang agar satuan tetap bisa menjalankan tugasnya dengan baik. Bagi anggota yang melaksanakan cuti, saya tekankan untuk tetap menjaga keamanan dan keselamatan, baik diri sendiri maupun keluarga, serta melengkapi surat-surat kendaraan sebelum bepergian,” ujar Dandim.‎‎Dandim juga mengingatkan agar para prajurit selalu waspada di perjalanan, mengutamakan keselamatan, serta menjaga nama baik satuan di manapun berada. “Selalu jaga sikap dan perilaku sebagai prajurit TNI. Jangan sampai ada hal-hal yang merugikan diri sendiri maupun institusi,” tambahnya.‎‎Dandim 1607/Sumbawa juga mengucapkan selamat merayakan Hari Raya Idul Fitri 1446 H kepada seluruh prajurit yang melaksanakan cuti. “Manfaatkan waktu ini untuk berkumpul dan bersilaturahmi dengan keluarga. Selamat Hari Raya Idul Fitri, mohon maaf lahir dan batin. Semoga kita semua selalu diberikan kesehatan, keselamatan, dan kebahagiaan bersama keluarga,” pungkasnya.‎‎Apel pemberangkatan ini berjalan dengan tertib dan khidmat. Setelah pelaksanaan apel, para prajurit yang masuk dalam gelombang pertama cuti bersama langsung bersiap untuk pulang ke kampung halaman masing-masing. Selain itu Dandim 1607/Sumbawa menyerahkan bingkisan lebaran kepada anggota Kodim 1607/Sumbawa.‎‎Apel pemberangkatan ini menjadi bagian dari upaya satuan dalam memberikan kesempatan bagi prajurit untuk merayakan Idul Fitri bersama keluarga, sembari tetap menjaga kesiapan operasional Kodim 1607/Sumbawa. (Pendim Sumbawa)‎